Anti-Natalisme merupakan pandangan etis yang menilai negatif reproduksi. Sederhananya, Anti-Natalisme adalah anti reproduksi/ kelahiran anak-di mana mereka enggan dan tidak mau melahirkan seorang anak. Sebab mereka menilai “eksistensi” sebagai suatu hal yang tidak baik. Pemikiran ini pun tidak lah baru-baru amat, sebab pendapat yang menyatakan bahwa “lebih baik tidak usah lahir sama sekali” dalam berbagai rumusan sudah ada jejaknya pada zaman Yunani Kuno Lalu, gerakan ini dipraktikkan oleh Zekke Yeager, salah satu karakter yang ada dalam serial Anime Attack On Titan. Zekke memandang dunia sebagai neraka yang dipenuhi dengan penderitaan. Oleh sebab itu, Zekke menganggap bahwa dirinya adalah korban atas orang tuanya-yang di mana keberadaannya yang sengsara diakibatan oleh orang-tuanya.
Pada dasarnya, tidak ada seorang anak yang minta untuk dilahirkan, melainkan itu semua hadir atas kemauan kedua orang tuanya. Namun, keegoisan orang tualah yang memberi beban hidup dan ekspektasi berlebih pada seorang anak-sejak lahir, atau bahkan sejak dalam kandungan.
Mulai dari cita-cita, kewajiban, hingga segala keinginan orang tua yang harus di penuhi. Sangat tidak adil bagi seorang anak harus hidup di dunia yang sudah terlalu rusak dengan menanggung segudang tugas dan ekspetasi yang diberikan oleh orang tuanya. Sedang sekali lagi tidak ada seorang anak yang minta untuk di lahirkan. Begitulah yang Zekke rasakan. Zekke Yeager adalah kakak tiri Eren Yeager, putra dari sepasang pejuang gerakan restorasi Eldia, Di mana orang tuanya berencana untuk menggulingkan pemerintahan Marley serta membebaskan Bangsa Eldia dari perbudakan. Tujuannya memang mulia, namun salahnya adalah mereka melibatkan anaknya sendiri, yaitu Zekke, di mana saat itu Zekke masih kecil-yang seharusnya anak-anak dapatkan adalah rasa cinta kasih.
Atas kemuakan Zekke terhadap kedua orang-tuanya, ia melakukan pengkianatan kepada mereka, dengan memberi tahu pemerintah Marley bahwa orang tuanya adalah seorang pemberontak-dengan dorongan prajurit Marley yang berteman dengan Zekke. Akhirnya kedua orang-tuanya pun menerima hukuman dari pemerintahan Marley.
Singkat cerita, Zekke tumbuh remaja, yang terjadi ia melanjutkan cita-cita orang tuanya, namun dengan cara yang berbeda. Zekke meyakini bahwa untuk menyelamatkan dunia dan memutus rantai penderitaan adalah dengan cara kepunahan, idenya adalah menggunakan Titan Perintis untuk mensterilkan semua subjek Ymir, sehingga menyebabkan kepunahan mereka dalam 100 tahun. Zekke menyebut rencananya dengan sebutan; Euthanasia. Zekke berpendapat bahwa selama ada para orang tua, maka neraka ini tidak akan berakhir, yang berarti kejahatan dan penderitaan akan terus berlanjut. Dengan menjadikan orang-orang sebagai Titan, maka orang-orang tidak akan bisa berkembang biak, yang pada akhirnya menyebabkan kepunahan. Ia menganggap itu adalah cara terbaik untuk menyalamatkan anak-anak (yang akan lahir di masa depan), serta memutuskan rantai dan mengakhiri penderitaan. Demikianlah rencana ideal Euthanasia dari Zekke Yeager.
Bagi kaum Anti-natalis, salah satu cara mencintai seorang anak adalah dengan tidak melahirkannya ke dunia, di mana jika lahir maka ia juga tidak akan lepas dari rasa sakit dan penderitaan. Apa lagi di dunia yang sudah terlalu rusak. Mereka biasanya mengadopsi anak- anak yang terlantar, yatim-piatu, atau anak-anak yang hidupnya kurang beruntung. Sebab Anti-Natalisme sejatinya adalah anti reproduksi/kelahiran, bukan anti terhadap anak.
Penulis: Rpnsh
Dapat dihubungi di Instagram melalui @rpnsh